Tentang Kamu dan Kekuatanmu (Memasak/Membaca?)
Pembukaan Aku baru saja menyelesaikan novel karya penulis favorit, yang berhasil mematahkan janjiku untuk tak menyentuh bacaan fiksi dewasa selama setahun ini. Adalah buku Tere Liye berjudul Tentang Kamu, hadiah dari teman yang setelah sadar telah membeli buku yang sudah dipunyainya kemudian menawarkan secara gratis padaku. Lima ratus halaman tentang seseorang bernama Sri Ningsih, kulahap dalam dua hari. Sebagaimana buku-buku sebelumnya, Tere Liye selalu mem-blow up keinginan menulisku. Kemudian mendesak-desak ingin segera dibeber, dieksekusi sebanyak-banyaknya. Nah, bisa dibayangkan, saat kita memiliki hasrat melakukan sesuatu, sangat ingin, namun waktu dan tenaga tak jua kompak memfasilitasi, geregetan kan yang muncul? Nah, mumpung dalam rangka tugas perkuliahan mengharuskan membuat tulisan, sedangkan buku bersampul biru ini masih saja membayangi kotak kata-kataku di otak, kuharap tulisan ini tak ikut biru namun sangat enak dibaca. Jika memang enak, ahh ada peluanglah aku untuk bisa